Berkarya di Tanah Banten, Santri Darussalam Bidik Juara Lomba Foto Nasional

Santri SMA IT Pondok Pesantren Darussalam Pipitan yang tergabung dalam ekstrakurikuler Darussalam Multi Media (DMM) menunjukkan semangat tinggi dalam berkarya dengan melakukan pemotretan di dua lokasi eksotis di wilayah Banten. Kegiatan ini merupakan bagian dari persiapan mereka untuk berpartisipasi dalam dua kompetisi fotografi tingkat nasional.

Dibawah bimbingan Pembina Ekstrakurikuler, Mukhlisina Lahuddin, para santri ini berupaya menampilkan keindahan alam dan kehidupan lokal Banten untuk bersaing di kancah nasional. Kepala Sekolah, Najullah, S. Pd. I., turut memberikan dukungan penuh terhadap inisiatif kreatif para santri.

Eksplorasi Alam di Bukit Waruwangi

Pada 25 September 2025, tim DMM Darussalam memilih Bukit Waru Wangi di Padarincang, Kabupaten Serang, sebagai lokasi pertama pemotretan. Destinasi wisata yang menawarkan panorama alam yang menawan ini menjadi objek utama mereka.

"Pemotretan di Bukit Waruwangi ini adalah upaya kami dalam mengikuti lomba National Forestry of Mulawarman (NAFORTIWAN 2025)," jelas salah satu anggota tim. Mereka berharap bidikan lensa mereka mampu menangkap esensi keindahan alam Indonesia yang sesuai dengan tema kompetisi kehutanan tersebut.

Dua hari berselang, tepatnya pada 27 September 2025, tim bergeser ke Pulau Panjang. Pulau kecil yang secara administratif masuk ke Kecamatan Pulo Ampel, Kabupaten Serang, ini menawarkan suasana lautan dan aktivitas nelayan yang khas.

Fokus pemotretan di lokasi kedua ini adalah suasana lautan dan dinamika aktivitas nelayan, yang dipersiapkan untuk lomba National Competition 2025 yang diselenggarakan dalam rangka Dies Natalis Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan Universitas Brawijaya. Foto-foto ini diharapkan dapat merefleksikan kekayaan maritim dan kehidupan pesisir Banten.

Para santri yang terlibat aktif dalam kegiatan pemotretan dan akan menjadi peserta lomba adalah:

Visca Aulia (Kelas 12)

Luna Isyatul Azizah (Kelas 12)

Syahida Diva Altafunnisa (Kelas 10)

M. Dzakwan Aryasatya (Kelas 11)

Keikutsertaan santri Darussalam Pipitan dalam dua lomba foto nasional ini menjadi bukti bahwa dunia pesantren tidak hanya fokus pada kajian ilmu agama, tetapi juga mendorong santri untuk mengembangkan bakat dan kreativitas mereka, siap bersaing dan berkarya di tingkat yang lebih luas.